BERTEMAN DENGAN GURU YANG MALAS MENGAJAR
Assalamu'alaikum wr. wb
Sudah sejak lama Terindentifikasi bahwa Tugas Guru Adalah Mengajar dan Mendidik
Bagaimana
kalau ada teman guru yang malas mengajar di sekolah kita, Hadeeh ….. perasaan
kita nggak adil kan? Mempunyai teman guru yang malas menunaikan kewajiban
tugas mengajar, jangan sampai kita tampak tidak profesional karena kelakuan
guru tersebut yaa..... Jika aksi malas mengajar sudah mempengaruhi produktivitas guru
secara keseluruhan, waoow akan rusak kelangsungan pendidikan pada sekolah
tersebut. Yang jelas sikap kita harus bisa memahami bahwa teman guru yang malas
sepatutnya tidak membuat kita merasa marah atau terganggu. Hindari jangan
sampai terbawa malas olehnya dan pastikan kita tidak mengubah semangat mengajar kita
hanya karena teman guru yang mempunyai kelakuan malas mengajar. Jaga jarak saja
agar kita tidak terganggu dengan sikap malasnya. Jangan malah menyanjungnya
bercengkerama, larut didalamnya.
Beberapa
kali, kita pasti mengetahui apa yang dilakukan para guru yang malas saat dia
seharusnya mengajar, nah ini... guru yang malas banyak mengabaikan waktu
produktifnya dan lebih sering melakukan hal yang tak penting. Makanya jika mengetahui
hal yang dilakukannya tidak benar, jangan pernah ikuti perilakunya. Pasalnya,
seringkali guru yang malas mengajak teman yang lain untuk berbuat serupa.
Bertemu
dengan teman guru yang malas mengajar, sama sekali bukan urusan kita. Artinya,
hindari membantu dirinya karena itu akan membuatnya semakin malas dan hanya
memanfaatkan orang lain untuk menyelesaikan tugasnya. Saat terlibat proyek
kerja yang sama, biarkan dia melakukan tugasnya dan Kita tetap pada fokus
sendiri. Ingat, pekerjaannya bukan tanggung jawab Kita. Kadang-kadang Kita
dapat mengubah situasi yang buruk menjadi menguntungkan bagi diri sendiri. Saat
memiliki teman guru yang pemalas, manfaatkan kondisi itu untuk bangkit.
Tunjukkan Kita bekerja lebih rajin dari yang lain, demi rejeki yang halal dan
barokhah lagian untuk keluarga aman kan?.
Hadeeh...
mempunyai seorang teman guru pemalas seringkali menimbulkan pikiran negatif
dalam benak kita. Kita merasa diperlakukan tidak adil di sekolah karena dia
asyik bermalasan datang pagi absen sebentar kemudian pergi alasan bla… bla,. dll dan tiba waktunya pulang datang lagi absen, sedangkan kita sibuk mengajar. Tetapi
Sesungguhnya pikiran negatif tersebut nggak akan mengubah keadaan, dan malah
membuat kita jadi stres.... Kita harus fokus mengajar dan tetap bertahan menjadi guru yang baik.
Juga kadang di benak kita tersirat niat untuk mengadukan teman kita yang malas kepada Kepala Sekolah.
Tetapi sebaiknya kita urungkan niat tersebut. Karena mengadukan sifat teman kita
bisa membuat citra kita jadi buruk. Sebagian Kepala Sekolah mungkin akan sangat
berterima kasih karena kita mengadukan kemalasan teman kita. Namun ada juga Kepala Sekolah yang tidak suka dengan pengaduan tersebut. Karena Kepala Sekolah berpikir kita
harus fokus dengan tugas masing-masing, dan hal kemalasan guru bukanlah urusan
kita.
Lain
halnya ketika Kepala Sekolah bertanya tentang teman guru yang malas itu. Jika Kepala Sekolah bertanya tentangnya, kita baru boleh menceritakan yang sebenarnya.
Tetapi tetap harus menggunakan tata bahasa yang baik tanpa menyudutkan teman
kita ini.
Kadang teman yang malas suka mengajak kita untuk ikut-ikutan malas… Kita tidak boleh terpengaruh dengan ajakannya. Gunakanlah alasan yang baik untuk menolaknya agar dia tidak tersinggung. Juga terkadang kita punya niat untuk curhat ke teman guru lainnya tentang si pemalas ini, lebih baik kita urungkan. Karena nggak semua orang bisa total mengerti tentang apa yang kita keluhkan. Jangan sampai keluhan kita ini malah menjadi Boomerang. Mereka bisa mengira kita adalah guru yang nggak profesional karena keluhan kita ini.
Kadang teman yang malas suka mengajak kita untuk ikut-ikutan malas… Kita tidak boleh terpengaruh dengan ajakannya. Gunakanlah alasan yang baik untuk menolaknya agar dia tidak tersinggung. Juga terkadang kita punya niat untuk curhat ke teman guru lainnya tentang si pemalas ini, lebih baik kita urungkan. Karena nggak semua orang bisa total mengerti tentang apa yang kita keluhkan. Jangan sampai keluhan kita ini malah menjadi Boomerang. Mereka bisa mengira kita adalah guru yang nggak profesional karena keluhan kita ini.
Bisa
jadi teman kita yang malas itu karena ada sesuatu hal. Mungkin dia punya
masalah pribadi, keluarga atau yang lain, dan membuatnya nggak semangat
mengajar, atau punya masalah dalam mengatur waktu untuk menyelesaikan tugasnya. Sekali waktu kita berkomunikasi dengannya.
Impian Kita
"Mempunyai Teman guru yang
menyenangkan akan membuat suasana tugas mengajar menjadi lebih menyenangkan.
Teman guru yang dapat diajak kerja sama dengan baik, akan membuat semua tugas
pekerjaan kita berjalan dengan baik. Tidak ada pekerjaan yang sulit, karena
semua dapat dikerjakan dan diselesaikan dengan baik bersama tim dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa”.Impian Kita
Wassalamu'alaikum wr. wb
Label: guru malas