MENGENDALIKAN EMOSI DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI

Bimbingan dan Konseling Kelas 8

Assalamu 'alaikum wr.wb

Selamat pagi anak anak ku...

Pagi merupakan jalan untuk melihat dunia baru, pengalaman baru dan harapan baru. Ayo sambut pagi dengan senyuman dari hati.

Pagi akan terasa biasa jika kita lalui dengan begitu saja. Sambut pagi dengan senyuman dan semangat. Selamat pagi.

Marilah Kita ikuti materi Bimbingan dan Konseling berikut ini :

MENGENDALIKAN EMOSI DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI

 Kompetensi Dasar :

• Memiliki kesadaran dan dorongan untuk berperan aktif dalam kehidupan bermasyarakat.

Indikator :

1. Pengertian pengendalian emosi dalam kehidupan.
2.  Pentingnya pengendalian emosi dalam kehidupan bermasyarakat.
3. Pengaruh emosi dalam kehidupan manusia.

Materi Layanan

Pengertian Emosi

Emosi adalah merupakan luapan perasaan yang berkembang dan surut dalam waktu singkat. Emo si atau suasana perasaan seseorang itu selalu berubah-ubah sejalan dengan keadaan lingkungan nya, ada kalanya ia bergembira, tiba-tiba berubah murung, sedih, kecewa, dan marah-marah.

Faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan emosi adalah:

a.   Faktor subyektif (pribadi/individu)

b.   Faktor obyektif (orang lain, kegagalan, hambatan dan lingkungan)

Misalnya : seorang gadis yang sedang murung tiba-tiba berubah menjadi gembira dan merasa bahagia setelah menerima surat dari temannya yang isinya sangat menghibur hatinya.

Emosi sebagai unsur kepribadian selain kemauan, akal pikiran, watak serta temperamen, dan sifat-sifat pribadi, perlu kita pelajari agar kita mengetahui hakikatnya cara mengen-dalikan dan cara mengarahkannya dengan baik, karena emosi mempunyai peranan dan pengaruh yang penting dan menentukan dalam kehidupan pribadi dan sosial seseorang. Di samping itu kebahagiaan hidup seseorang lebih banyak ditentukan oleh fungsi emosi ini. Contoh :

• Kita sering menjumpai orang yang pandai, sukses dalam kariernya atau orang kaya yang ternyata bahagia dalam hidupnya.
• Sebaliknya, kita juga sering menjumpai orang yang biasa-biasa saja dan hidupnya miskin, tetapi hidupnya bahagia. 

Emosi harus dilatih, dikendalikan dan diarahkan

a.    Cara melatih emosi

Untuk melatih emosi agar dapat stabil, anda dapat melakukan hal-hal sebagai berikut:

• Berusaha melaksanakan tugas dan kewajiban secara baik dan penuh rasa tanggung jawab, agar terhindar dari celaan, teguran, hinaan dan sejenisnya yang dapat menjadi sumber timbulnya kekecewaan, kekesalan, kebencian, dan sejenisnya yang diakibatkan oleh kesalahan kita sendiri.
• Berusaha selalu disiplin dan tertib dalam belajar, bergaul sesuai norma kehidupan yang berlaku, agar terhindar dari celaan, hinaan, tuduhan, gossip dan sejenisnya yang dapat menjadi sumber timbulnya rasa bersalah, berdosa, menyesal, dan kemarahan kita kepada orang lain, yang sebenarnya berasal dari ketidak disiplinan kita dalam belajar dan bergaul.
• Berusaha selalu mematuhi peraturan dan norma-norma kehidupan secara baik dan bertanggung jawab untuk menghindari adanya perasaan bersalah, berdosa, kecewa, dan marah-marah yang diakibatkan oleh pelanggaran kita terhadap norma-norma kehidupan.
• Berusaha berprestasi dalam belajar, bergaul dan bekerja agar mendapat pujian, pengaku-an dan disenangi oleh orang lain berkat keberhasilan dan prestasi yang diperoleh tersebut
• Berusaha menjaga keseasian, keselarasan, dan keseimbangan hidup, sehingga dapat diciptakan keseimbangan emosi dalam kehidupan kita.

b.    Cara Mengendalikan Emosi

Untuk mengendalikan emosi yang negatif dan berlebihan dapat dilakukan langkah-langkah:

• Menggunakan akal sehat/berfikir positif seperti mengapa harus takut malu marah dan kecewa atau mengapa saya terlalu bergembira, apakah ini tidak merupakan suatu kesombongan.
• Melakukan relaksasi, misalnya jika muncul perasaan takut yang berlebihan segera menetralisir dengan cara melemaskan otot-otot dan mengosongkan pikiran dan disusul dengan berpikir positif ”mengapa saya harus takut terhadap hal itu”.

c.    Cara Mengarahkan Emosi

Agar dapat mengarahkan emosi dengan baik, dapat dilakukan langkah-langkah :

• Selalu introspeksi diri
•  Mengatur kehidupan yang seimbang.
• Selalu berpikir positif.
• Melaksanakan tugas dan tanggung jawab secara baik, aktif dan kreatif dalam berbagai kegiatan hidup. 

Emosi dapat mempengaruhi keberhasilan / kegagalan seseorang

Siswa yang emosinya tidak stabil/emosional (mudah tersinggung, mudah marah, mudah sedih, mudah kecewa dan mudah kesal) akan menghambat kelancaran belajarnya di sekolah. Misalnya : karena ia mudah tersinggung dan mudah marah, maka ia sering berkelahi dengan temannya, akibatnya ia dijauhi oleh temannya. Emosi yang baik adalah yang stabil, artinya sikap suasana hati dan perasaannya wajar-wajar saja, tidak berlebihan dan juga tidak terlalu merendah atau menekan perasaan sendiri. Ciri-ciri emosi yang stabil :

• Jika bergembira tidak berlebihan.
• Jika dirundung malang tidak kecewa, tidak bersedih dan murung secara berlebihan.
• Tidak mudah terpengaruh oleh keadaan lingkungan.
• Dapat mengendalikan perasaan secara sehat.

Emosi sangat mempengaruhi keberhasilan seseorang

Oleh karena para ahli mempelajari dan mulai ada tes EQ (kecerdasan emosi). Karena orang yang emosinya baik/stabil akan lebih berhasil dibandingkan dengan orang yang intelegensinya tinggi tetapi emosinya tidak bisa terkendali. Akhirnya emosi perlu dilatih sejak kecil agar kecerdasan seseorang dalam mengendalikan diri, mawas diri dan empatinya terlatih dengan baik.

Kelas 8 SMP   Kerjakan dan Selesaikan Tugas di bawah ini !

1. Pada hari Senin waktu upacara anda melanggar tata tertib sekolah lalu ketahuan oleh guru piket, akhirnya anda diberi tugas untuk membersihkan kamar mandi dan WC, bagaimana perasaan anda? Jelaskan!
2. Di suatu hari anda terlambat sampai di sekolah, kemudian oleh guru yang mengajar pada jam per-tama anda tidak diijinkan mengikuti pelajaran sebelum mendapat ijin dari guru piket, padahal anda belum pernah terlambat sebelumnya. Bagaimanakah perasaan anda saat itu? mengapa demikian  Jelaskan!
3. Pada saat jam kosong, biasanya anak lebih senang menggunakan waktunya untuk bermain dan bercanda dengan teman-teman sekelasnya, karena asyiknya bermain, tanpa anda sadari anda melakukan hal yang membuat teman anda kesakitan, kemudian teman anda marah kepada anda sedangkan secara fisik anda lebih kuat dari teman anda. Apa yang akan anda lakukan menghadapi sikap teman anda tersebut? Mengapa demikian? Jelaskan!
4. Setiap tahun di sekolah diadakan pergantian pengurus OSIS, setelah diadakan seleksi calon pengurus, ternyata anda dipercaya untuk menjadi ketua umum. Bagaimana perasaan anda? Apa yang anda lakukan? Jelaskan!
5. Pada saat anda mendapatkan PR (pekerjaan rumah) dari guru anda, karena sesuatu hal belum mengerjakannya sehingga pada saat diminta untuk dikumpulkan hasil tugas PR tersebut anda tidak mengumpulkannya, oleh guru yang bersangkutan akhirnya anda diberi tugas tambahan sebagai sanksi kepada anda karena tidak mengumpulkan tugas tepat waktu. Bagaimana perasaan anda saat itu? Mengapa demikian? Jelaskan!

Catatan :

Jawaban boleh mengambil atau browsing dari google. Mudah kan?

Lembar Kegiatan Siswa ditulis diatas kertas folio,

Hasil Tugas dikumpulkan ke sekolah Sesuai Jadwal kepada guru BK kelas 9

Wassalamu 'alaikum wr.wb.